Hadir dalam kegiatan, Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E. beserta anggota, Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, S.I.K., M.H., Wakapolres Sukoharjo Kompol Pariastutik, S.H. beserta anggota, Dandenma Brigif 6/2 Kostrad Kapten Inf mewakili Danbrigif 6/2 Kostrad Bagus beserta anggota, Para PJU Polres Sukoharjo, Para Kapolsek Jajaran Polres Sukoharjo, Para Perwira, Bintara dan ASN Polres Sukoharjo.
Apel Konsolidasi dipimpin langsung oleh Kapolres Sukoharjo yang didampingi Dandim 0726/Sukoharjo dan yang mewakili Danbrigif 6/2 Kostrad.
Dalam sambutannya, Kapolresta Sukoharjo AKBP Sigit, S.I.K., M.H. mengatakan bahwa apel ini merupakan bagian dari proses manajerial yang penting dilakukan dalam rangka menganalisa dan mengevaluasi seluruh rangkaian kegiatan pengamanan Oprasi Ketupat Candi 2024 yang dilaksanakan selama 13 hari.
“Oprasi Candi pada tahun ini mendapat apresiasi dari pimpinan karena di wilayah Sukoharjo tidak ada kejadian yang luar biasa walaupun ada sedikit kejadian di wilayah kita masi dalam kewajaran, “ imbuhnya.
Dandim Sukoharjo menambahkan bahwa Sinergitas TNI Polri antara Kodim 0726/Sukoharjo dengan Polres Sukoharjo sudah cukup baik dengan dibuktikannya tidak ada miss komunikasi dan tugas berjalan degan lancar.
“Hubungan baik antara TNI Polri yang sudah ada perlu dipertahankan karena setelah tugas ini selesai masih ada tugas-tugas lain yang sudah menanti dan pasti akan saling melibatkan, " tutup Dandim.
