Berbagai macam tanaman dibudidayakan dan ditanam oleh ibu Murni diantaranya adalah tanaman sawi hijau di Polybag. Dikatakan oleh Ibu Murni bahwa meski terbilang mudah, cara menanam sawi haruslah benar dan sesuai urutan, agar sayuran sawi dapat tumbuh dengan optimal dan memberikan hasil panen yang melimpah saat dipanen. Perawatan sawi selama ditanam juga perlu diperhatikan agar sawi tidak dimakan hama.
"hal terpenting lainnya adalah pemilihan benih, ciri benih sawi yang baik adalah warnanya coklat kehitaman dengan bentuk bulat kecil, agak keras, serta permukaan yang licin dan mengkilap,"ungkap Babinsa.
Dalam segi perawatan sawi hijaun tidaklah terlalu rumit , selain disiram dan diberi pupuk secara rutin, sawi juga perlu dibersihkan dari hama yang mengganggu pertumbuhannya. Hama ini dapat menyebabkan akar sawi membusuk dan penyakit kuning pada daun.
Sawi hijau merupakan jenis sayuran favorit rumah tangga, hampir setiap hari masyarakat mengkonsumsinya untuk kebutuhan sayuran dan dimakan sehari-hari. Dengan demikian prospek ekonomis dari sawi hijau ini tidak diragukan lagi turut menyumbang pereknomian warga petani.
Dengan kehadiran Babinsa di tengah-tengah petani diharapkan dapat menjadi penyemangat para petani untuk terus meningkatkan hasil tanamannya, bentuk perhatian dari Babinsa juga salah satu upaya memberdayakan petani agar semakin maju dalam mebangun perekonomian yang mandiri serta mensukseskan program ketahanan pangan.
