Sukoharjo (08/09/23) Bertempat di Aula Puskesmas Kec. Mojolaban Ds. Wirun, Kec Mojolaban, Kab. Sukoharjo, Kapten Inf Kurniawan Jayadi (Danramil 10/Mojolaban) melaksanakan pendampingan Penilaian Sertifikasi Kabupaten Kota Bebas Frambusia oleh Tim Penilai Pusat (Kementrian Kesehatan) Eradikasi Frambusia di Puskesmas Mojolaban.
Untuk diketahui bahwa penyakit Frambusia merupakan penyakit infeksi kronik berulang yang bersifat kambuhan dan menahun, jaman dulu penyaklit ini memiliki nama patek. Penyebabnya adalah kuman Treponema Pallidum Sub. Pertenue, dimana kulit mengalami infeksi akibat bakteri tersebut.
Faktor beresiko tertular penyakit frambusia antara lain dikarenakan sosial ekonomi rendah (kemiskinan, pemukiman padat penduduk, status gizi buruk), perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang tidak terpenuhi serta lingkungan buruk (akses air bersih, sanitasi yang buruk) serta adanya kasus pencetus sebagai reservoir.
Tim Penilai Sertifikasi Bebas Frambusia Tim Penilai Pusat (Kementrian Kesehatan) dipimpin oleh dr. Tri Joko Puspito Nugroho bersama tim didampingi oleh dr. Sugeng Triono dari Dinkes Sukoharjo bersama tim dan dr. Heri Suparyanto Ka Puskesmas Kec. Mojolaban.
Hadir Forkopimcam Mojolaban Bp. Joko Windarto S.STP, MH (Camat), Kapten Inf Kurniawan Jayadi (Danramil) dan AKP Tarto SH.MH (Kapolsek), Sertu Siswanto (Babinsa Desa Wirun), Bp. Parluji Kades Gadinga, Perwakilan Kades Se Kec. Mojolaban, Ibu Dewi Candra Bides Demakan, para Perwakilan Bidan Desa Se Kec. Mojolaban, Ibu Cita Wandita Demakan Perwakilan Kader Se Kec. Mojolaban serta Bp. Soleh Kepala Sekolah SD N 1 Joho dan Perwakilan Guru Se Kec. Mojolaban.
Jumat, 08 September 2023
Home »
berita daerah
,
peristiwa
,
wilayah
» Danramil 10 Mojolaban Dampingi Penilaian Sertifikasi Kabupaten Kota Bebas Frambusia oleh Tim Penilai Pusat di Mojolaban