Sukoharjo (11/09/20) Berkaitan dengan KLB pandemi covid 19 yang belum juga berakhir di wilayah kabupaten Sukoharjo, menjadi perhatian khusus seluruh lapisan masyarakat Sukoharjo. Hal ini juga turut menjadi perhatian Korem 074/Warastratama & sebuah komunitas Kerukunan Keluarga Kawanua (K3) wilayah Surakarta. Wujud perhatian terhadap KLB pandemi Covid 19 ini adalah dengan melaksanakan kegiatan Rapid Test Covid 19, Jumat, (11/09)
Korem 074/Warastrama menunjuk Kodim 0726/Sukoharjo sebagai pelaksana kegiatan tersebut yang digelar di Sentra Niaga Solo baru Desa.Madegondo Kec.Grogol Kab.Sukoharjo. Dimana tempat tersebut cukup representatif untuk melaksanakan kegiatan massal yang beresiko mengumpulkan masyarakat banyak, karena tempatnya yang luas dan lapang. Namun demikian tampak kegiatan dilaksanakan tetap dengan menggunakan prosedur Protokol kesehatan yang ketat.
Kegiatan dimulai sejak pukul.07.00 dan berakhir sekitar pukul 11.30 WIB berupa Kegiatan Sosial Rapid Test, Pembagian 2000 Masker merah putih, & Beras bersama TNI,Polri,Pemda & Kerukunan Keluarga Kawanua (K3). Sementara itu para peserta Rapid Test terdiri dari ASN dan perwakilan warga terdampak dari 12 kecamatan se-Sukoharjo yang dikoordinir kehadirannya oleh para Babinsa di wilayah.
" Kegiatan rapid test merupakan salah satu upaya TNI dalam rangka turut menekan angka Covid-19, dalam kegiatan ini disediakan 500 pack rapid test untuk warga Sukoharjo," kata Danrem 074/wrt Kolonel Inf Rano Tilaar.
Sejumlah pejabat hadir diantaranya Kolonel Inf Rano Maxim Adolf Tilaar (Danrem 074/Wrt), H. Wardoyo Wijaya, S.H., M.H., M.M (Bupati Sukoharjo) beserta Istri Eti Suryani Wardoyo, Letkol Inf Dody Triyo Hadi S.sos.M.Si. ( Danbrigif 6/2 Kostrad), Letkol Agus Adhy Darmawan,S.I.P, M.I.Pol ( Komandan Kodim 0726/Skh), Letkol Ckm Dr. Ujang S.P.B (Kepala Karumkit DKT Surakarta), Kompol.Saprodin,S.H. M.H ( Wakapolres Sukoharjo), Mayor Inf Muhammad Kusnaeni ( Kasdim 0726/Skh), Pendeta Hendrik Masengi ( Ketua Kawunua Jawa Tengah), Kapten Inf Dicky ( Pasi Intel Grup 2 Kopassus), Tatang Agus Volleyantono, S.H., M.H (Kepala Kejaksaan Kab. Sukoharjo), Udjianti, S.H., M.H (Ketua Pengadilan Negeri Kab. Sukoharjo), Dr. Yunia Wahdiyati ( Kepala DKK Kab.Sukoharjo), Bagas Windaryatno,SP (Camat Grogol), Kapten Inf Kurniawan Jayadi ( Danramil 09/Grogol), Akp.Sofian Rusdyanto,S.I.K (Kapolsek Grogol), Seluruh Danramil Kodim 0726/Sukoharjo serta para Tenaga Medis Kab.Sukoharjo
Dalam sambutannya Bupati Sukoharjo H.Wardoyo Wijaya,S.H.M.H.M.M menyampaikan bahwa menyikapi pandemi covid 19 yang belum selesai saat ini, tentunya kita semua wajib melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan Covid 19. Salah satunya adalah melaksanakan rapid test seperti yang diselenggarakan pada pagi hari ini.
Bupati mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Komandan Korem 074/Warastratama Surakarta, Komandan Kodim 0726 Sukoharjo, Polri dan Komunita K3 beserta semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan Rapid Test ini. Mudah - mudahan dengan kegiatan sosial rapid test dan pembagian masker ini, dapat mengantisipasi penyebaran covid 19 di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
" Saya yakin dan percaya, apabila kita semua bersatu permasalahan covid 19 di Kabupaten Sukoharjo ini, Insya Allah akan segera berkahir," ujar Bupati saat membuka kegiatan ini.
Sementara itu Kolonel Inf Rano Tilaar (Danrem 074/Warastratama) megatakan, TNI dalam hal ini Korem maupun Kodim sebagai aparat Komando kewilayahan mempunyai tanggungjawab moral untuk mengadakan Baksos & Rapid Test menggandeng POLRI dan Pemerintah Kab. Sukoharjo sebagai upaya turut serta menekan penyebaran Covid 19 di Kab.Sukoharjo.
" Dalam Kegiatan ini juga kita mengandeng dari Ormas Kawanua memang dalam setiap kegiatan sosial kita berusaha mengandeng baik itu tokoh adat,agama maupun ormas-ormas yang lainya yang ada di Kab.Sukoharjo, sebagai bentuk sinergitas TNI dengan berbagai elemen masyarakat untuk mengatasi segala permasalahan di wilayah", tukas Danrem.
" Dengan kita bersatu saya yakin dan percaya pandemi Covid 19 akan bisa kita atasi bersama, ini merupakan kegiatan nyata di lapangan lainnya selain edukasi serta himbauan ataupun operasi masker kepada warga yang sudah biasa kita lalukan, kali ini kita laksanakan secara terpusat di sentra niaga ini," kata Dandim Letkol Agus Adhy Darmawan.
"Kami keluarga Kawanua yang ada di Jawa Tengah merasa terpanggil untuk ikut berperan menekan Covid19. Kami ikut bagikan 2000 masker," ungkap Pdt Dr Hendrik Masengik, Ketua Kerukunan Keluarga Kawanua Jateng.
" Dalam Kegiatan ini juga dibagikan masker, Beras 5 Kg bentuk perhatian Kodim 0726/Skh Kepada masyarakat yang terdampak Pandemi Covid 19,"pungkas Dandim.
Aksi rapid test massal ini melibatkan 75 tenaga medis dari Puskesmas di Sukoharjo, Labkes DKK dan RST Slamet Riyadi. Usai di-rapid tes, masyarakat non ASN mendapatkan bantuan beras total dua ton.
Korem 074/Warastrama menunjuk Kodim 0726/Sukoharjo sebagai pelaksana kegiatan tersebut yang digelar di Sentra Niaga Solo baru Desa.Madegondo Kec.Grogol Kab.Sukoharjo. Dimana tempat tersebut cukup representatif untuk melaksanakan kegiatan massal yang beresiko mengumpulkan masyarakat banyak, karena tempatnya yang luas dan lapang. Namun demikian tampak kegiatan dilaksanakan tetap dengan menggunakan prosedur Protokol kesehatan yang ketat.
Kegiatan dimulai sejak pukul.07.00 dan berakhir sekitar pukul 11.30 WIB berupa Kegiatan Sosial Rapid Test, Pembagian 2000 Masker merah putih, & Beras bersama TNI,Polri,Pemda & Kerukunan Keluarga Kawanua (K3). Sementara itu para peserta Rapid Test terdiri dari ASN dan perwakilan warga terdampak dari 12 kecamatan se-Sukoharjo yang dikoordinir kehadirannya oleh para Babinsa di wilayah.
" Kegiatan rapid test merupakan salah satu upaya TNI dalam rangka turut menekan angka Covid-19, dalam kegiatan ini disediakan 500 pack rapid test untuk warga Sukoharjo," kata Danrem 074/wrt Kolonel Inf Rano Tilaar.
Sejumlah pejabat hadir diantaranya Kolonel Inf Rano Maxim Adolf Tilaar (Danrem 074/Wrt), H. Wardoyo Wijaya, S.H., M.H., M.M (Bupati Sukoharjo) beserta Istri Eti Suryani Wardoyo, Letkol Inf Dody Triyo Hadi S.sos.M.Si. ( Danbrigif 6/2 Kostrad), Letkol Agus Adhy Darmawan,S.I.P, M.I.Pol ( Komandan Kodim 0726/Skh), Letkol Ckm Dr. Ujang S.P.B (Kepala Karumkit DKT Surakarta), Kompol.Saprodin,S.H. M.H ( Wakapolres Sukoharjo), Mayor Inf Muhammad Kusnaeni ( Kasdim 0726/Skh), Pendeta Hendrik Masengi ( Ketua Kawunua Jawa Tengah), Kapten Inf Dicky ( Pasi Intel Grup 2 Kopassus), Tatang Agus Volleyantono, S.H., M.H (Kepala Kejaksaan Kab. Sukoharjo), Udjianti, S.H., M.H (Ketua Pengadilan Negeri Kab. Sukoharjo), Dr. Yunia Wahdiyati ( Kepala DKK Kab.Sukoharjo), Bagas Windaryatno,SP (Camat Grogol), Kapten Inf Kurniawan Jayadi ( Danramil 09/Grogol), Akp.Sofian Rusdyanto,S.I.K (Kapolsek Grogol), Seluruh Danramil Kodim 0726/Sukoharjo serta para Tenaga Medis Kab.Sukoharjo
Dalam sambutannya Bupati Sukoharjo H.Wardoyo Wijaya,S.H.M.H.M.M menyampaikan bahwa menyikapi pandemi covid 19 yang belum selesai saat ini, tentunya kita semua wajib melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan Covid 19. Salah satunya adalah melaksanakan rapid test seperti yang diselenggarakan pada pagi hari ini.
Bupati mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Komandan Korem 074/Warastratama Surakarta, Komandan Kodim 0726 Sukoharjo, Polri dan Komunita K3 beserta semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan Rapid Test ini. Mudah - mudahan dengan kegiatan sosial rapid test dan pembagian masker ini, dapat mengantisipasi penyebaran covid 19 di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
" Saya yakin dan percaya, apabila kita semua bersatu permasalahan covid 19 di Kabupaten Sukoharjo ini, Insya Allah akan segera berkahir," ujar Bupati saat membuka kegiatan ini.
Sementara itu Kolonel Inf Rano Tilaar (Danrem 074/Warastratama) megatakan, TNI dalam hal ini Korem maupun Kodim sebagai aparat Komando kewilayahan mempunyai tanggungjawab moral untuk mengadakan Baksos & Rapid Test menggandeng POLRI dan Pemerintah Kab. Sukoharjo sebagai upaya turut serta menekan penyebaran Covid 19 di Kab.Sukoharjo.
" Dalam Kegiatan ini juga kita mengandeng dari Ormas Kawanua memang dalam setiap kegiatan sosial kita berusaha mengandeng baik itu tokoh adat,agama maupun ormas-ormas yang lainya yang ada di Kab.Sukoharjo, sebagai bentuk sinergitas TNI dengan berbagai elemen masyarakat untuk mengatasi segala permasalahan di wilayah", tukas Danrem.
" Dengan kita bersatu saya yakin dan percaya pandemi Covid 19 akan bisa kita atasi bersama, ini merupakan kegiatan nyata di lapangan lainnya selain edukasi serta himbauan ataupun operasi masker kepada warga yang sudah biasa kita lalukan, kali ini kita laksanakan secara terpusat di sentra niaga ini," kata Dandim Letkol Agus Adhy Darmawan.
"Kami keluarga Kawanua yang ada di Jawa Tengah merasa terpanggil untuk ikut berperan menekan Covid19. Kami ikut bagikan 2000 masker," ungkap Pdt Dr Hendrik Masengik, Ketua Kerukunan Keluarga Kawanua Jateng.
" Dalam Kegiatan ini juga dibagikan masker, Beras 5 Kg bentuk perhatian Kodim 0726/Skh Kepada masyarakat yang terdampak Pandemi Covid 19,"pungkas Dandim.
Aksi rapid test massal ini melibatkan 75 tenaga medis dari Puskesmas di Sukoharjo, Labkes DKK dan RST Slamet Riyadi. Usai di-rapid tes, masyarakat non ASN mendapatkan bantuan beras total dua ton.