Menurut Babinsa Kelurahan Sukoharjo Sertu Joko Nursahid rumah tersebut digunakan untuk tempat kos dan pada saat kejadian rumah tersebut dalam keadaan kosong, penyebab kebakaran di pastikan akibat kosleting listrik di bagian luar rumah tepatnya ada di meteran listrik (Bargainser) " Sekitar pukul 19.30 yang saat itu warga sekitar kembali dari masjid setelah menunaikan ibadah sholat Isya melewati rumah tersebut mengetahui adanya percikan api di bagian meteran listrik, melihat hal tersebut warga berusaha mematikan api akan tetapi malam itu angin berhembus kencang sehingga api cepat membesar, selanjutnya warga menelpon petugas pemadam kebakaran, pada pukul 19.45 petugas pemadam kebakaran Kabupaten sukoharjo mengerahkan 3 unit mobil pemadam, sesampainya di TKP bersama warga dibantu Babinsa berusaha menjinakkan api, pada pukul 20.00 api berhasil dijinakkan". Ungkap Sertu Joko.
Akibat kejadian tersebut korban jiwa tidak ada sedangkan kerugian materiil bangunan rumah hangus terbakar, perabotan dan peralatan elektronik milik penghuni kos hangus terbakar.
Menurut Bapak Giyanto (49) Petugas pemadam kebakaran, " Api cepat membesar karena angin yang berhembus sangat kencang dan struktur bangunan rumah yang terbuat dari kayu serta trilpek, seluruh bangunan dipastikan hangus terbakar tidak ada yang terselamatkan" tegasnya. Bapak Giyanto menghimbau kepada warga jika rumah dalam keadaan kosong, alat-alat listrik di cabut atau di matikan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
